Senin, 17 November 2014

SEJARAH PENERBANGAN LUAR ANGKASA



         Sifat manusia yang selalu ingin tahu menyebabkan manusia berusaha melakukan penelitian untuk mengetahui keadaan di luar angkasa. kemudian manusia mengembangkan teknologi untuk mengetahui keadaan di luar angkasa. 
         Pada tanggal 12 April 1961, Yuri Gagarin yang berkebangsaan Rusia berhasil mengelilingi Bumi dalam waktu 108 menit menggunakan pesawat antariksa Vostok I. Selanjutnya pada tanggal 5  Mei 1961 astrounaut Amerika Serikat yang bernama Alan B. Sherpard, Jr. Melakukan penerbangan ke ruang angkasa. Dua peristiwa penting ini merupakan awal penerbangan manusia ke ruang angkasa.
          Setelah berhasil melakukan penerbangan ke ruang angkasa, manusia berusaha melakukan sesuatu yang lebih besar, yaitu mendaratkan manusia di Bulan. Ini berhasil dilakukan pada tanggal 20 Juli 1969, pada saat Neil Armstrong dan  Edwin Aldrin  berhasil mendarat di Bulan sedangkan pilot Michael Collins tetap berada di orbit Bulan. Misi ini dilakukan dengan menggunakan pesawat antariksa Apollo 11. Peristiwa ini dicatat sebagai pendaratan pertama manusia di Bulan.       
               Sebagai bagian dari perkembangan teknologi dan untuk keperluan penelitian, para ahli berusaha membuat laboratorium di luar angkasa Rusia berhasil membuat laboratorium Salyut dan diluncurkan pada bulan April 1971. Kemudian Amerika Serikat berhasil membuat laboratorium Skylab yang diluncurkan pada bulan Mei 1973.
                  Sejak tahun 1981, Amerika Serikat mempelopori penggunaan pesawat antariksa yang dapat digunakan ulang untuk beberapa kali penerbangan. Pesawat antariksa seperti ini disebut space shuttle (pesawat ulang-alik)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar